Uji Presisi Kadar FE Pada Asi Metode Spektrofotometri Serapan Atom
Main Article Content
Abstract
One of the nutrients that babies need is iron (Fe). Iron content can be measured by atomic absorption spectrophotometry (AAS). This method is often used because it is simpler, more accurate and has high precision. This study was to determine iron levels and to determine precision of examination of iron levels in breast milk using AAS. The method of this research is the preparation of samples, tools, and materials, the manufacture of a standard solution of iron (Fe), and the calculation of the precision value of the examination of iron levels in breast milk. According to the findings, the three test groups' average Fe level was 1.1486 mg/L. This study's precision test was run based on repeatability. In this study, the precision test was conducted by measuring three groups of samples ten times. The precision test based on repeatability is declared acceptable by comparing the CV value obtained with CV-Horwitz, if the %CV obtained is less than CV-Horwitz, then the precision test based on repeatability is acceptable. Based on the measurements that have been made, CV (%) in test group A is 7.0690, test group B is 9.0686, test group C is 7.9807. These results indicate that the three test groups have CV % which is smaller than CV-Horwitz. Depending on the findings of the study, the validation of the technique for calculating Fe levels using AAS satisfies the standards for the approved value.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
References
Aruan, D. G. R. (2020). Analisa Kadar Besi (Fe) Air Sumur Bor di Jalan Bakti Luhur Kelurahan Dwikora Medan. Jurnal Analis Laboratorium Medik, 5(2), 10–11.
Cai, Harding, Friel, C. (2016). Breast Milk Iron Concentrations may be Lower than Previously Reported: Implications for Exclusively Breastfed Infants. Maternal and Pediatric Nutrition, 2(1), 2–5. https://doi.org/10.4172/2472-1182.1000104
Dephinto, Y., & Susilawati, D. (2020). Hubungan Topografi Wilayah Tempa Tinggal Ibu Menyusui dengan Kadar Fe dalam ASI di Sumatera Barat. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 304–310. https://doi.org/10.31004/prepotif.v4i2.1041
Ernawati, D., Ismarwati, I., & Hutapea, H. P. (2019). Analisi Kandungan FE dalam Air Susu Ibu (ASI) pada Ibu Menyusui. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 6(1), 051–055. https://doi.org/10.26699/jnk.v6i1.art.p051-055
Harahap, F., & Harahap, F. S. (2018). ANALISA KADAR BESI (Fe) DALAM AIR ZAM-ZAM SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM (SSA). EKSAKTA : Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran MIPA, 2(1), 62–67. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/eksakta/article/view/399
Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi dan Cara Penggunaannya. Majalah Ilmu Kefarmasian, 1(3), 117.
Rahayu, W. S., Soemardi, E., & Juniati, S. K. (2009). Penetapan Kadar Besi (Fe) Total dalam Susu Formula dengan Menggunakan Atomic Absorbtion Spectrophotometry. Pharmacy, 06(02), 13–19.
Sa’adah, E., & Winata, S. (2010). PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN SECARA Laboratorium penguji Baristand Air Minum Dalam Kemasan ini. Biopropal Industri, 01(02), 31–37.
Sayuthi, M. I., & Kurniawati, P. (2015). Validasi Metode Analisis Untuk Penetapan Kadar Parasetamol Dalam Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri Ultraviolet. Pharmacon, 4(4), 190–201.
Sudiarta, I. W., Ratnayani, O., & Veliyana, A. K. (2019). Analisis Kadar Logam Besi dalam Susu Bubuk Formula Kehamilan Secara Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Media Sains, 3(1), 1–6. http://jpronline.info/index.php/jpr/article/view/12295/6278
Taufik, M., Seveline, S., & Saputri, E. R. (2018). Validasi Metode Analisis Kadar Kalsium pada Susu Segar secara Titrasi Kompleksometri. Agritech, 38(2), 187. https://doi.org/10.22146/agritech.25459
Taufiq, M., Kiptiyah, K., & Muti’ah, R. (2020). Pengembangan dan Validasi Prosedur Pengukuran Logam Timbal (Pb) dalam Makanan Pendamping Air Susu Ibu Menggunakan Spektroskopi Serapan Atom. ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia, 16(1), 25. https://doi.org/10.20961/alchemy.16.1.35190.25-37
Usman, S., & Ramdhan, S. (2021). Hubungan Faktor Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting Pada Anak Balita. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), 285–289. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i1.547
Wijayanti, E., & Zulkarnain, Z. (2021). PENGARUH ASUPAN ZAT GIZI DA N JAMU PELANCAR AIR SUSU IBU ( ASI ) TERHADAP KADAR ZAT BESI ( Fe ) ASI IBU MENYUSUI The Effect of Maternal Nutritional Intake in Breastfeeding and Galactogogum Jamu on Breastmilk Iron ( Fe ) Level. Indonesian Journal of Micronutrient.