Manajemen Daerah Aliran Sungai Berbasis Masyarakat Di Daerah Aliran Sungai Wampu Kabupaten Langkat
Main Article Content
Abstract
Pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) yang merupakan bagian penting dari pelaksanaan pembangunan wilayah. Pengelolaan keseluruhan daerah kuasa (regime) sungai yang menjadi alur pengatus (drainage) utama adalah target utama pelaksanaan. Permasalahan DAS yang menurun dapat menyebabkan banjir, kekeringan, erosi dan sedimentasi, pencemaran air sungai hulu dan hilir belum optimal. Tata pengelolaan yang baik pada daerah DAS sangat diperlukan karena pada hakekatnya kerusakan sumber daya alam yang terjadi sering disebabkan karena tata pengelolaan yang buruk (bad governance). Rencana program memanfaatkan DAS harus mengacu pada visi pengelolaan sumber daya air tahun 2011-2030 yaitu “Sumber daya air terkelola secara adil, menyeluruh, terpadu, dan berwawasan lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat”, dan misi pengelolaan sumber daya air : Dapat meningkatkan konservasi sumber daya air secara terus menerus, mendayagunakan sumber daya air untuk keadilan dan kesejahteraan masyarakat, mengendalikan dan mengurangi sumber daya air yang rusak, meningkatkan peran masyarakat dan dunia usaha dalam pengelolaan Sumber Daya Alam, membangun jaringan sistem informasi antar sektor dan antarwilayah. Sehingga diharapakan masyarakat melakukan manajemen di daerah aliran sungai Wampu Kabupaten Langkat sehingga masyarakat tidak mengalami kekeringan dan banjir.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.