PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN KELUARGA PADA ANGGOTA STM SEPAKAT

Authors

  • Renika Hasibuan Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan IlmuSosial, Universitas Sari Mutiara Indonesia Indonesia
  • Rolita Christina Purba Prodi Akuntansi,Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial,Universitas Sari Mutiara Indonesia
  • Budianto S Prodi Akuntansi,Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial,Universitas Sari Mutiara Indonesia

Keywords:

pengelolaan keuangan, panic buying, evaluasi

Abstract

Pelatihan kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anggota STM Sepakat mengenai pengelolaan keuangan keluarga yang efektif dan efesien. Kegiatan ini termotivasi dengan munculnya fenomena panic buying oleh masyarakat Indonesia semenjak awal pandemic Covid 19 pada Maret 2020. Fenomena panic buying diiringi dengan penurunan rata-rata pendapatan masyarakat menyebabkan pengelolaan keuangan keluarga pada masyarakat Indonesia lebih berat dibandingkan sebelumnya. Dalam mencapai tujuan pengelolaan keuangan keluarga dalam memenuhi tiga kebutuhan dasar (primer, sekunder dan tersier), kegiatan pengabdian masyarakat mempromosikan 4 (empat) aspek manajemen keuangan keluarga, yaitu: perencanaan; alokasi dana; pelaksanaan; dan evaluasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hermaliana, M., (2019). Manajemen Keuangan Keluarga untuk Mengokohkan Keutuhan Rumah Tangga. As-Syarii: Jurnal Bimbingan & Koserling Keluarga, 1(01). http://www.journal.laaroiba.ac.id/index.php/as/article/view/50

Herujito, Y. M., (2001). Dasar-dasar manajemen. Jakarta, ID: Grasindo

Rodhiyah, R., 2012, Manajemen Keuangan Keluarga Guna Menuju Keluarga Sejahtera, Forum Majalah Pengembangan Ilmu Sosial: Kesejahteraan Sosial, 40(01). http://eprints.undip.ac.id/35746/1/manajemen_Keuangan_Keluarga_guna_Menuju_Kel_Sejahtera.pdf

Salirawati, D. ,2019. Manajemen Keuangan Keluarga.http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/ pengabdian/das-salirawati- msidr/14manajemen-keuangan-keluarga.pdf

Downloads

Published

2021-03-18