SOSIALISASI TENTANG POTENSI DAUN BANGUN-BANGUN SEBAGAI PENYEMBUHAN LUKA DI KECAMATAN PAGAR MERBAU

Authors

  • Grace Anastasia br Ginting Prodi S-1 Farmasi, Universitas Sari Mutiara Indonesia, Indonesia
  • Evarina Sembiring Prodi S-1 Farmasi, Universitas Sari Mutiara Indonesia, Indonesia
  • Yenni Gustiani Prodi S-1 Farmasi, Universitas Sari Mutiara Indonesia, Indonesia

Keywords:

Daun Bangun-bangun,, penyembuh luka

Abstract

Antibakteri merupakan zat yang dapat mengganggu pertumbuhan bahkan mematikan bakteri dengan cara mengganggu metabolisme mikroba yang merugikan manusia. Tanaman Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus) diketahui merupakan salah satu tanaman herbal yang ada di Indonesia. Penggunaan daun bangun-bangun sering digunakan sebagai peningkat ASI oleh masyakarat. Daun bangun-bangun mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu, flavonoida, polifenol dan minyak atsiri. Senyawa-senyawa tersebut secara umum berkhasiat sebagai antibakteri. Tujuan dari sosialisasi ini untuk memberikan informasi kepada masyarakat kelurahan beruam, kecamatan kuala, kabupaten langkat mengenai pembuatan sediaan gel ekstrak etanol daun bangun-bangun sebagai antibakteri. Hasil Kegiatan pelaksanaan ini memberikan edukasi dan sosialisasi tentang pembuatan sediaan gel ekstrak etanol daun bangun-bangun sebagai antibakteri. Kesimpulan dari kegiatan sosialisasi ini dapat terlaksana sesuai pelaksanaan dan rencana, medapatkan sambutan baik dari pemerintah dan masyarakat setempat dan masyarakat sekiranya mendappatkan informasi serta pngetahuan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Achroni, K., (2012). Semua Rahasia Kulit Cantik dan Sehat Ada Di sini. Jakarta: PT. Buku Kita. Halaman 15 – 17.

Dalimunthe, C. I., Sembiring, Y. R. V., Andriyanto, M., Siregar, T. H. S., Darwis, H. S., & Barus, D. A. (2016). Identifikasi Dan Uji Metabolit Sekunder Bangun-bangun (Coleus Amboinicus) Terhadap Penyakit Jamur Akar Putih (Rigidoporus Microporus) Di Laboratorium. Indonesian Journal of Natural Rubber Research, 34(2), 189– 200.

Depkes, RI, 2014. Farmakope Indonesia Edisi V Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Panjaitan E.N., Saragih A. and Purba D., 2012, Formulasi Gel Dari Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe), Journal of Pharmaceutics and Pharmacology, 1(1), 9–20.

Syarief, H., Damanik, R. M., Sinaga, T., & Doloksaribu, T. H. (2014). Pemanfaatan Daun Bangun-Bangun Pengembangan Produk Tambahan Fungsional dalam Makanan untuk Ibu Menyusui. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 19(1), 38–42.

Downloads

Published

2021-03-18