Sosialisasi Penerapan Value Clarification Technique Dalam Mengembangkan Karakter Demokratis Siswa Kelas IV SD Negeri 066652 Bakti Luhur

Authors

  • Sondang Purba Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Jainatun Naimah Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Antonius Wilson Sembiring Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia
  • Sandi Simbolon Universitas Sari Mutiara Indonesia, Medan, Sumatera Utara, Indonesia

Keywords:

Value Clarification Technique dan Pengembangan Karakter Demokratis

Abstract

Keadaan pendidikan saat ini berada dalam kondisi yang tidak baik. Pembelajaran berlangsung menggunakan aplikasi WhatsApp dan Zoom Meeting. Banyak siswa yang mengabaikan perintah guru saat daring. seperti hanya mengabsen dan mengabaikan guru, tidak pernah mengerjakan tugas dan banyak siswa yang tidak mengikuti pembelajaran atau absen. Selama kegiatan pembelajaran VCT tidak pernah di terapkan. Dalam keadaan seperti ini juga guru harus bekerja lebih dalam memodifikasi system pembelajaran dengan salah satu menggunakan VCT. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan Value Clarification Technique terhadap perkembangan karakter demokratis siswa. Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. . VCT memberikan kebebasan dalam berekspresi dan memberikan sesuatu yang bersifat tidak melarang. Tidak hanya sikap demokratis namun tanggung jawab juga bisa di kembangkan dengan menggunakan VCT. Jadi, Value Clarifivation Technique efektif digunakan oleh guru agar lebih mudah mengembangkan sikap siswa dan menanamkan nilai-nilai moral dalam setiap pembelajaran. 

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Doni Koesoema. 2007. Pendidikan Karakter: Mendidik Anak di

Zaman Global. Jakarta: Grasindo.

Adisusilo, Sutarjo. 2012. Pembelajaran Nilai Karakter Konstruktivisme dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif.

Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Adnan Buyung Nasution. 2010. Demokrasi Konsitusional. Jakarta: Kompas Media Nusantara.

Ahmadi, Abu dan Munawar Sholeh. 2005. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Rineka Cipta.

Akon dan Riduwan. 2013. Rumus dan Data dalam Aplikasi Statistika. Bandung: Alfabeta.

Alma, Buchori. 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: CV Alfabeta.

Anna Elena Simamora ett. all. 2019. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika Pada Materi Perkalian Siswa Kelas III SD Negeri 067093 Medan T.A 2018/2019. Jurnal Mutiara

Pendidikan.

Anni Gultom dan Maria Friska Nainggolan. 2019. Peningkatan Keterampilan

Membaca Cepat Melalui Teknik Skimming Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Mutiara Pendidikan.

Djahiri, A. Kosasih dan M. Aziz Toyibin. 1991/1992. Pendidikan Pancasila II. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Febri Sari Dawolo dan Hartono Sembiring. 2019. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada Materi

Kegiatan Ekonomi Melalui Model Contextual Teaching and Learning. Jurnal Mutiara Pendidikan.

Gunawan, Imam. 2013. METODE PENELITIAN KUALITATIF:

Teori dan Praktik. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

H.A.R. Tilaar. 2004.

MULTIKULTURALISME

Tantangan-tantangan Global Masa Depan dalam Transformasi Pendidikan Nasional. Jakarta: Grasindo.

Herdiansyah, Haris. 2015. Wawancara, Observasi, dan Focus Grioup

Sebagai Instrumen Penggalian Data Kualitatid. Depok: PT. Rajagrafindo Persada.

Herdiawanto, Heri dan Jumanta

Hamdayama. 2010. Cerdas, Kritis, dan Aktif Berwarganegara. Jakarta: Erlangga.

Hidayatullah, Furqon. M. 2010. Pendidikan Karakter Membangun Peradaban Bangsa. Surakarta:Yuma Pustaka.

Kemendiknas. 2010. Pengembangan

Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Kementerian Pendidikan Nasioal. 2010. Panduan Pendidikan Karakter di Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Direktorat Jendral

Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.

Kurniawan, Syamsul. 2013. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: ARRRUZZ Media.

Majid. A, Andayani. D. 2013. Pendidikan Karakter Perspektif Islam. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Maksudin. 2013. Pendidikan Karakter NonDikotonik. Yogyakarta: Pusraka Pelajar.

Miles, B. Mathew dan Michael Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif

(Buku Sumber tentang MetodeMetode Baru). Jakarta: UIP.

Noeng Muhadjir dan Burhan Nurgiantoro. (2011). Pendidikan Karakter: dalam persektif teori dan praktik. Yogyakarta. UNY Press.

Pratowo. A. 2012. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.

Puspa Djuwita. 2020. Peningkatan Kemampuan Guru Sekolah Dasar Mengembangkan Bahan Ajar Berbasis Nilai dan Lingkungan. Jurnal Mutiara Pendidikan.

Samani, Muchlas, Heriyanto. 2012. Konsep dan Model Pendidikan Karakter.Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. 2015. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta.

Srijanti, dkk. 2013. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Mahasiswa. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Taniredja, Tukiran, Faridli, Efi Miftah,

Hermianto, Sri. (2015). ModelModel Pembelajaran Inovatif dan Efektoif. Cet. 6. Bandung:

Alfabeta.

Tukiran, Taniredja,dkk. 2011. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Bandung: Alfabeta.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2011. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan Karakter, Strategi Membangun Karakter Bangsa. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Downloads

Published

2024-08-07