Hubungan Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Kepuasan Pasien Kemoterapi One Day Care Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Hospital Medan
Main Article Content
Abstract
Kepuasaan pasien merupakan suatu tingkat perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja dari layanan kesehatan yang diperoleh setelah pasien membandingkannya dengan apa yang diharapkan. Salah satu cara untuk memeberikan kepuasan pada pasien adalah dengan berkomunikasi yang lebih dikenal dengan komunikasi terapeutik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pelaksanaan komunikasi teraupetik perawat terhadap kepuasan pasien kemoterapi one day care di Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Hospital Medan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah pasien kemoterapi one day caredengan jumlah 64 orang.Sampel penelitian adalah seluruh populasi di jadikan sampel (total sampling).Penelitian ini mencakup pengumpulan data, aspek pengukuran, uji validitas danreliabilitas, metode pengolahan data, analisa data. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan uji Chi-Square diperoleh nilai p = 0,028 < α = 0.05 yang artinya ada hubungan pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien kemoterapi one day care di Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Hospital Medan. Kesimpulan penelitian untuk pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat kepada pasien kemoterapi one day care mayoritas baik, Kepuasan pasien kemoterapi one day care mayoritas puas, ada hubungan pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien kemoterapi one day care di Rumah Sakit Murni Teguh Memorial Hospital Medan. Saran Bagi Rumah sakit mempertahankan komunikasi terapeutik perawat yang di lakukan kepada pasien sehingga pasien tetap merasa puas dan mempertahankan kualitas sumber daya manusia bidang keperawatan yang berpengalaman khususnya sikap dan keterampilan dalam berkomunikasi sehingga pasien tetap merasa puas. Diharapkan pada peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian lanjutan dengan melihat variabel-variabel lainnya seperti pelayanan, faslititas, harga, karakteristik produk dan menggunakan jenis penelitian yang lain seperti jenis penelitian kualitatif.