Perancangan Alat Terapi Menggunakan Inframerah Berbasis Arduino
Abstract
Terapi inframerah merupakan salah satu alternatif dalam mengurangi rasa nyeri dan terapi ini dapat dilakukan sendiri setelah mendapatkan keterangan dari dokter. Biasanya dalam menentukan dosis perlu diperhatikan jarak objek dan lama penyinaran inframerah pada objek. Jarak akan mempengaruhi suhu yang dihasilkan. Semakin jauh jarak maka akan mempengaruhi peningkatan panas dan intensitas inframerah akan mempengaruhi suhu semakin besar level intensitas penyinaran maka panas yang dihasilkan semakin cepat dan sebaliknya. Peningkatan panas rata-rata yang dihasilkan tiap menit dengan jarak adalah 10 cm adalah 3 oC pada suhu awal sebelum penyinaran sebesar lebih kurang 26,37 oC. Sehingga dapat disimpulkan jarak dan waktu akan mempengaruhi termperatur yang dihasilkan.
Downloads
References
Yudha Wahyu, “Efektifitas Jarak Infra Merah Terhadap Ambang Nyeri”, Portal Publikasi Ilmiah Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013
Tim Dosen D.III Fisioterapi(2002). Sumber Fisis. Surakarta : Poltekkes Surakarta Jurusan Fisioterapi
Buku manual lampu Infra Merah, merk : Philips, tipe : HP 3616 (2005)
Dyan nova lesiska Nur Wahydha, “Rancang Bangun Terapi Infra Merah Berbasis Atmega8”, Tugas Akhir Program Studi D3 Teknik Elektromedik Politeknik Muhammadiyah Yogyakarta, 2016.
Slamet Winardi, Made Kamisutara, “Pengendali Tanpa Kabel Lampu Dimmer Led Menggunakan Microcontroller Dengan Metode Pwm (Pulse Width Modulation)” Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi,ke-7 Universitas Wahid Hasym Semarang, 2016