ANALISA KISTA ENTAMOEBA HYSTOLITICA PADA FEACE ANAK SD INPRES 064151 PARAPAT KABUPATEN SIMALUNGUN
Main Article Content
Abstract
Entamoeba histolytica adalah protozoa kelas Rhizopoda yang menyebabkan penyakit amubiasis yang diperkirakan menginfeksi sekitar 50% orang diseluruh dunia. Kista merupakan bentuk infektif sebaai sumber penularan. Selain itu dapat menular dari orang yang sehat sebagai Carrier cyst, makanan dan minuman yang terkontaminasi kista infektif yang masuk kedalam tubuh manusia, sehingga dapat menyebabkan penderita amubiasis. Tujuan penelitian ini mengetahui adatidaknya kista entamoeba histolytica pada feses anak usia 7-8 tahun. Telah diakukan pemeriksaan tinja anak SD Ipres 094151 Parapat Kabupaten Simalungun sebanyak 30 orang. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif cross-sectional dan metode penelitian yang digunakan dalah direct smear dengan menggunakan lugol kista. Berdasarkan hasil pemeriksaan secara mikroskopis tidak ada yang terinfeksi kista entamoeba histolytica. Pada pemeriksaan tersebut ada ditmukan telur cacing Ascaris lumricoides sebanyak 3 orang (10%). Saran agar selalu mementingkan kebersihan lingkungan dan kebersihan diri.
Downloads
Article Details
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).