ANALISA PEMERIKSAAN ANTIBODI HIV PADA PEKERJA SEKS KOMERSIAL DI RSUD DELI SERDANG LUBUK PAKAM
Main Article Content
Abstract
Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah golongan retrovirus yang mempunyai garis tengah antara 90 nm dan 120 nm, mempunyai genom single stranded RNA, dengan virion yang mengandung reserve transcriptase. AIDS adalah kumpulan gejala yang timbul akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh yang disebabkan oleh infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV).Antibodi merupakan suatu protein (immunoglobulin) yang dibuat oleh tubuh sebagai respon terhadap masuknya antigen, antibodi dapat mengenali dan mengikat antigen secara spesifik.Antibodi HIV dapat ditemukan pada seseorang yang tergolong resiko tinggi. Hubungan seksual adalah salah satu cara penularan HIV/AIDS, mengingat banyaknya praktek prostitusi yang terjadi.Pekerja seks komersial adalah profesi yang menjual jasa untuk memuaskan kebutuhan seksual pelanggan.Peningkatan kasus HIV/AIDS pada pekerja seks komersial diduga dipengaruhi oleh rendahnya pengetahuan para pekerja seks komersial dan desakan kebutuhan ekonomi yang membuat mereka berpikir secara instan. Kelompok pekerja seks komersial sangat beresiko menularkan HIV kekelompok masyarakat lain. Penelitian dengan judul Analisa Pemeriksaan Antibodi HIV pada Pekerja Seks Komersial Di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam ini menggunakan metode deskriptif cross sectional dengan alat immunochromatography test HIV. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeteksi adanya antibodi HIV pada pekerja seks komersial.Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap 20 sampel darah pekerja seks komersial ditemukan 18 sampel (90 %) dengan hasil negatif dan 2 sampel (10 %) dengan hasil positif.
Downloads
Article Details
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).