ANALISA KADAR HIGH SENSITIVITY C-REACTIVE PROTEIN (hsCRP) PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H. ADAM MALIK MEDAN
Main Article Content
Abstract
Penyakit Jantung Koroner merupakan kerusakan otot jantung akibat tersumbatnya suplai darah arteri koroner. Terjadinya sumbatan suplai arteri koroner disebabkan oleh aterosklerosis. Hal ini digambarkan sebagai penumpukan bahan lemak, dan kolesterol dengan konsistensi lunak atau kalsium yang mengeras disepanjang dinding arteri. High Sensitivity C-Reactive Protein (hsCRP) merupakan petanda biokimia untuk peradangan dan memprediksi kelainan arteri koroner. Uji ini sensitif untuk mendeteksi resiko penyakit kardiovaskular. hsCRP yang melebihi nilai normal menunjukkan bahwa seseorang beresiko tinggi mengalami penyakit arteri koroner (coronary artery disease/CAD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar hsCRP pada penderita penyakit jantung koroner. Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Mei sampai Juni 2015 di Laboratorium Patologi Klinik Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan. Desain penelitian ini bersifat deskriptif cross sectional dengan dilakukan terhadap 10 sampel yang terdiri dari 3 orang berjenis kelamin perempuan dan 7 orang berjenis kelamin laki-laki. Pemeriksaan ini dilakukan dengan dengan menggunakan metode Imunoturbidimetri dengan alat Cobas 6000 E501 dengan panjang gelombang 552 nm. Didapat hasil penelitian dengan kadar hsCRP yang meningkat sebanyak 6 sampel (60%) yang terdiri dari 4 orang berjenis kelamin laki-laki dan 2 orang berjenis kelamin perempuan serta kadar hsCRP yang tidak meningkat sebanyak 4 sampel (40%) yang terdiri dari 3 orang berjenis kelamin laki-laki dan 1 orang berjenis kelamin perempuan.
Downloads
Article Details
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).