IDENTIFIKASI PLASMODIUM sp PADA DARAH MASYARAKAT DI DESA MARIKE KECAMATAN KUTAMBARU KABUPATEN LANGKAT
Main Article Content
Abstract
Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit dari Genus Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Penyebab penyakit ini ada empat Spesies antara lain Plasmodium falcifarum, vivax, malariae, ovale. Penderita jika terinfeksi akan menyebabkan demam, anemia dan splenomegali. Telah dilakukan pengambilan darah kapiler pada masyarakat di Desa Marike Kecamatan Kutambaru Kabupaten Langkat sediaan dibuat tetes tebal dan apusan darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya Plasmodium falcifarum dan Plasmodium vivax pada darah masyarakat. Metode penelitian yang dilakukan bersifat Deskriptif dengan cara Cross sectional. Pemeriksaan dilakukan di Laboratorium Universitas Sari Mutiara. Hasil pemeriksaan yang diperoleh dari 100 sampel tidak ada ditemukan parasit Plasmodium falcifarum dan Plasmodium vivax pada sediaan tetes tebal maupun sediaan apusan darah, penanggulangan malaria di desa marike cukup didukung oleh dinas kesehatan seperti pemberian kelambu, pengobatan secara berkala kepada penderita malaria dan selalu menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari gigitan nyamuk.
Downloads
Article Details
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).