ANALISA AMFETAMIN (AMP) METODE STRIP/STICK TEST PADA URINE SISWA LAKI LAKI JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SWASTA (SMKS) KESEHATAN KOTA DURI
Main Article Content
Abstract
Tingkat penyalahgunaan narkoba di Indonesia sangat tinggi, amfetamin merupakan salah satu obat yang paling sering disalahgunakan dan termasuk dalam obat psikotropika kategori kedua. Amfetamin juga merupakan kelompok obat yang dapat memiliki efek stimulan pada sistem saraf pusat, mempengaruhi korteks serebral sehingga meningkatkan intensitas mental. Amfetamin merangsang pelepasan berbagai neurotransmiter dalam tubuh, termasuk dopamin, noradrenalin, dan serotonin. Peningkatan neurotransmitter ini meningkatkan stimulasi energi, meningkatkan ketahanan dan kinerja fisik, serta menciptakan perasaan senang. Pengguna amfetamin menjadi lebih fokus, energik, percaya diri, dan mampu berpikir cepat,, berenergi, percaya diri, dan mampu berpikir lebih cepat. Dampak amfetamin adalah menghilangkan rasa lelah dan kantuk. Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) Kesehatan Kota Turi berdiri pada tahun 2014 dan berlokasi di Jalan Siak 2. 09 Makam, Desa Simpang Padang, Kecamatan Sorapang, Provinsi Batin. Perguruan Tinggi Kesehatan Duri merupakan satu-satunya perguruan tinggi kesehatan yang ada di Kota Duri dan mempunyai banyak peminat. Lulusan SMK Kesehatan Tun sudah banyak yang diterima di Universitas Nasional Indonesia. Tujuan penelitian di SMK Kesehatan Dury adalah untuk mengetahui apakah urin siswa mengandung amfetamin (AMPs). Penelitian menggunakan metode immunoassay dengan menggunakan alat belt/wand dan dilakukan di Laboratorium Teknologi Laboratorium Medik Fakultas Ilmu Kesehatan Duri.Hasil penelitian terhadap 15 sampel semuanya negatif. Berdasarkan hasil pemeriksaan disimpulkan amfetamin (AMP) tidak terdeteksi pada urin siswa tersebut dan hasilnya negatif.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
Â
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
References
Wisma sirih sungai bangkong Pontianak 2014 ,BNN kota Pontianak 2014 (Kemenkes ,2010 dan Fatmawati 2005 ) .
Wiraagni, Idha, Arfianti., Mustafa, Ali, Mohd., & Rusdi, Abdul, Rashid. 2019. Amphetamine Detection in Human Blood Plasma LC_MS/MS. Journal of Indonesian Forensic and Legal Medicine ISSN : 2656- 2391, Vol 1, No 1, 1-5.
(Budiawan, 2013).laporan Tahunan BNN Tahun 2013 .https://bnn.go.id.Diakes 21
Mubarak, 2009. Smk Kesehatan.sss